Spesialisasi Jepang telah lama terkenal di Indonesia. Masakan Jepang memiliki pengaruh kuat dari China1). Orang Cina memperkenalkan penggunaan sumpit, kecap, dan vegetarisme kepada orang Jepang1). Awalnya, orang Jepang mengkonsumsi unggas dan daging, tetapi seiring waktu, budaya kuliner Jepang sekarang didominasi oleh makanan laut, seperti ikan laut, kerang, udang, cumi-cumi, gurita, dan sebagainya1). Selain itu, kedelai juga mendominasi masakan Jepang, seperti kecap Jepang (shoyu), tauco Jepang (miso), dan tahu Jepang (tahu) 1). Bahan dasar makanan khas Jepang yang kaya akan protein dan vitamin inilah yang membuat bangsa Jepang diakui sebagai bangsa yang memiliki umur panjang1).
Onigiri
Onigiri adalah makanan khas Jepang yang terbuat dari nasi putih. Nasi putih ini dipadatkan dengan tangan atau dengan printer onigiri khusus. Secara umum, Onigiri dibungkus lempengan rumput laut dan diisi dengan udang, mayones, daun bawang, ume (buah prem), dan tarako & mentaiko (telur ikan terbang).
Tempura
Tempura lebih dikenal sebagai makanan Jepang. Sebenarnya tempura diperkenalkan oleh Portugis pada abad ke-15. Tempura berarti “memasak”. Sekarang, tempura sudah mendunia dan sangat populer di berbagai negara. Tempura terbuat dari makanan laut dan sayuran yang dimasak dengan cara digoreng dan dibungkus dengan tepung renyah.
Sushi
Sushi adalah makanan khas Jepang yang sangat populer tidak hanya di negara asalnya tetapi juga di luar Jepang, termasuk Indonesia. Sushi dibuat dari nasi dengan tambahan makanan laut, telur, dan sayuran segar. Sushi memiliki banyak keunggulan, selain tampilannya yang indah dan menggugah selera, sushi juga memiliki rasa yang enak dan termasuk makanan sehat. Sushi biasanya dimakan sebagai menu sarapan, tetapi sushi juga disediakan ketika ada acara tertentu. Sushi dinikmati dengan wasabi dan kecap asin.
Sashimi
Sashimi adalah makanan Jepang yang hampir sama dengan sushi. Sashimi sebelum sushi. Perbedaan antara sashimi dan sushi terletak pada nasi. Sashimi adalah makanan mentah Jepang murni. Sashimi terbuat dari makanan laut yang dimakan dengan kecap dan wasabi.
Shabu-shabu
Shabu-shabu adalah makanan khas Jepang yang berisi irisan tipis daging, tahu, jamur, dan sayuran. Daging yang biasanya digunakan adalah daging sapi, tetapi terkadang ayam, ikan, dan gurita digunakan. Shabu dimasak dalam wajan khusus. Daging shabu-shabu dinikmati dengan saus Jepang yang mengandung wijen yang disebut gomadare.
Sukiyaki
Sama seperti shabu-shabu, sukiyaki adalah makanan Jepang yang disajikan dalam wajan dengan maksud untuk dimasak. Sukiyaki mengandung irisan tipis daging sapi, sayuran, jamur, dan tahu. Cara memasak sukiyaki direbus. Irisan Sukiyaki dimakan dengan mencelupkannya ke dalam telur ayam kocok yang disajikan dalam mangkuk kecil yang terpisah.
Baca Juga Selanjutnya : Makanan Khas Korea Yang Enak Dan Wajib Di Coba
Udon
Sebenarnya Udon berasal dari Tiongkok. Kata udon sendiri berasal dari kata Cina, yaitu wonton (artinya pangsit), yang kemudian diucapkan dengan kata undon / udon. Udon adalah mie gaya Jepang yang terbuat dari tepung gandum. Biasanya, Udon memiliki ukuran lebih besar dari ukuran mie pada umumnya. Selain ukuran ini, udon memiliki ukuran tipis dan kecil. Udon juga memiliki berbagai jenis berdasarkan cara dimasak dan isinya.
Ramen
Orang Jepang suka makan ramen sebagai makanan sehari-hari. Sebenarnya, ramen bisa dikatakan sebagai ‘mie instan Jepang‘. Ramen dikemas dalam cangkir. Cara memasak ramen juga sama dengan memasak mie instan dalam cangkir, yang cukup dengan menambahkan air panas ke dalamnya dan menunggu sampai mie lunak dan siap untuk dimakan.
Comments